Lagi-lagi Bill Gates Meramalkan Krisis yang Akan Terjadi Lebih Parah dari Pandemi Covid-19, Simak Berikut Ini !

JakartaPandemi covid juga belum usai, tapi Bill Gates sudah meramal musibah yang lebih parah akan segera datang. Pendiri Microsoft itu, ada sesuatu hal yang harus segera menjadi perhatian semua orang agar ancaman yang lebih mengerikan dari pandemi COVID-19 tidak akan terjadi.

Dikutip dari blog site terbarunya, Costs Gates mengungkap bahwa perubahan iklim akan lebih mengerikan daripada pandemi virus corona yang saat ini tengah menerjang banyak negara, termasuk Indonesia. Bahkan, Gates menganggap pandemi saat ini lebih mudah diatasi, daripada masalah yang akan ditimbulkan perubahan iklim.

"Krisis worldwide telah mengejutkan dunia. Hal ini menyebabkan jumlah kematian yang tragis, membuat orang takut meninggalkan rumah, dan menyebabkan kesulitan ekonomi yang tidak terlihat dalam banyak generasi. Efeknya terasa di seluruh dunia," ungkap Gates.

Mantan suami Melinda French itu bilang, memecahkan masalah perubahan iklim akan menjadi hal paling menakjubkan yang pernah dilakukan umat manusia. Ia juga memaparkan kerusakan akibat perubahan iklim 40 tahun mendatang akan menyebabkan kematian yang sama dengan COVID-19.

Diperkirakan pada akhir abad ini, jika pertumbuhan emisi tetap tinggi, perubahan iklim dapat menyebabkan 73 kematian tambahan per 100.000 orang. Namun, jika emisi lebih rendah, tingkat kematian turun menjadi 10 kasus per 100.000 orang.

Dengan kata lain pada tahun 2060, perubahan iklim bisa sama mematikannya dengan COVID-19. Kemudian pada tahun 2100, bisa lima kali lebih mematikan dari pagebluk covid.

Dengan kata lain, efek perubahan iklim hampir pasti akan lebih parah daripada COVID-19, dan akan menjadi yang terburuk bagi orang-orang yang tak mempedulikannya.

- Expense Gates, Pendiri Microsoft -


Selain kematian, ekonomi dunia juga akan terpuruk. Dalam satu atau dua dekade ke depan, kerusakan ekonomi yang disebabkan oleh perubahan iklim, kemungkinan akan sama buruknya dengan pandemi COVID-19 setiap sepuluh tahun.

Menurut Gates, cara untuk menghindari perubahan iklim adalah dengan mempercepat mengatasi virus corona ini. Selain itu juga dengan membangun inovasi produk yang dapat menghilangkan emisi gas rumah kaca.

"Tidak seperti virus corona, yang menurut saya akan memiliki vaksin yang efektif tahun depan. Tidak ada perbaikan cepat untuk perubahan iklim. Diperlukan waktu puluhan tahun untuk mengembangkan dan menerapkan semua penemuan energi bersih yang kita butuhkan," pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebuah Penelitian Menyebut Aplikasi Tik Tok Bisa Membuat Ganggu Kesehatan Mental Remaja

DTP Perusahaan web Kolaborasi Dengan OneWeb Sebut Bakal Internet Satelit Cepat

Ditengah Pamdemi yang Sedang Melonjak Indonesia Kirim 2.000 Tabung Oksigen Untuk India